Inilah Macam Transportasi Tradisional di Penjuru Dunia
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Transportasi Tradisional di
Seluruh Dunia Yang Perlu Kamu Tahu - Setiap kita berpergian kemanapun
tempat tentunya membutuhkan yang namanya transportasi ya sob. Transportasi
merupakan suatu perpindahan manusia ataupun barang dari satu tempat ke tempat
lainya menggunakan perantara kendaraan yang digerakkan oleh tenaga manusia
maupun mesin. Bukan hal aneh jika setiap negara di dunia ini memiliki moda
transportasi unik yang dipakai untuk bepergian bahkan sampai sekarang pun masih
eksis, malahan mengundang rasa penasaran dari warga turis asing.
Transportasi tradisional di
Indonesia pun juga terdapat beberapa yang unik dan menarik. Kebanyakan di Indonesia
berupatransportasi tradisional darat karena meskipun negara kita kepulauan
namun dalam beraktivitas lebih banyak di daratan bukan menyebrang antar pulau. Transportasi
tradisional juga memiliki manfaatnya tersendiri, meskipun digerakkan denan
tenaga manusia atau hewan tapi hal tersebut dapat mengurangi polusi udara yang
ditimbulkan dari kendaraan bermotor. Kendaraan Tradisional biasanya identik
dengan tenaga manusia ataupn hewan.
Tetapi ada juga beberapa
kendaraan tradisional yang digerakkan oleh tenaga mesin, jenis kendaraan
seperti ini munculnya saat manusia sudah memahami konsep mesin dan listrik,
penemuan dari tenaga listrik ditemukan oleh Ilmuwan Inggris bernama William
Gilbert. Sekarang alat transportasi sudah tenaga manusia jarang digunakan di
jalanan, meskipun ada jumlahnya sedikit. Kebanyakan beroprasi di tempat-tempat
wisata. Hal ini dilakukan agar jalanan tidak terganggu, karena kendaraan dengan
tenaga manual dapat menghambat atau membuat macet jalanan. Baiklah sob setelah
sedikit pemaparan diatas mari kita langsung saja membahas tentang Transportasi
Tradisional di Seluruh Dunia Yang Perlu Kamu Tahu langsung saja let’s
goo.
1. Jinrikisha, Transportasi Tradisional Jepang
Jepang ternyata memiliki
kendaraan yang bentuknya unik, salah satunya kendaraan bernama Jinrikisha dalam
bahasa jepang atau bisa juga disebut dengan Rickshaw. Penggunaan transportasi
ini sudah digunakan sejak masa Meiji, sekitar pada tahun 1868 di Jepang. Bentuk
dari kendaraan tersebut mirip sebuah becak namun, jika becak di Indonesia
dikayuh menggunakan kaki, berbeda halnya dengan Jinrikisha.
Kendaraan ini bergerak dengan
cara ditarik oleh seseorang menggunakan tubuhnya sendiri. Sayangnya sekarang
Jinrikisha hanya beropasi untuk dijadikan sebagai kendaraan wisata saja nih
sob, jadinya kita tidak akan melihat lagi Jinrikisha digunakan sebagai
transportasi umum. Layaknya becak di Indonesia, dulu saat ingin menggunakan
jasa kendaraan ini harus melakukan tawar menawar dulu sob.
Kalian pasti bertanya-tanya kenpa
namanya Jinrikisha, jadi Jinrikisha diambil dari kosa kata Jin yang artinya
manusia dan Rika memiliki arti tenaga. Jika kalian ingin menaiki kendaraan ini
bisa berlibur ke Kuil Asakusa di Tokyo atau di Arashimaya, Kyoto, nanti kalian
akan diajak jalan-jalanmenggunaka Jinriskisha menyusuri daerah tersebut.
2. Gondola, Transportasi
Tradisioanl Italia
Gondola merupakan alat transportasi
unik dan tradisional yang dimiliki oleh Negara Italia, lebih tepatnya di kota
Venesia ya sob. Bahkan gondola sudah menjadi transportasi ikonik selama berabad-abad
di tempat tersebut dan dunia pun juga mengetauhinya. Perahu gondola masih
digerakkan oleh manusia ya sob, mereka yang menggerakkan gondola diberi nama gondolier,mereka
menggerakan gondola menggunakan dayung besar serta panjang.
Terdapat fakta unik ini sob, jika
kalian ingin menjadi gondolier, kalian harus lahir dan besar di wilayah
Venesia. Pembuatan gondola tidak asal-asalan ya sob karena pembuatanya
menggunakan 8 jenis kayu berbeda dan setelah jadi perahu harus dicat
menggunakan warna hitam.
3. Delma, Transportasi
Tradisional Indonesia
Siapa sih yang nggak tahu dengan
tranportasi tradisional miliki negara kita ini. Tentunya kalian sudah pernah
mendengar, melihat ataupun pernah juga menaiki kendaraan ini, mimin dulu waktu
kecil sering lho sob menaiki kendaraan tradisional ini. Delman bergerak menggunakan
tenaga hewan, yaitu hewan kuda. Si kuda akan dipasangi seperti penutup mata di
sekitar matanya, hal ini berfungsi agar pandangan dari kuda tersebut terus mengarah
kedepan.
Untuk mengontrol arah gerak kuda
harus mempunyai keahlian tersendiri ya sob, karena jika asal-asalan kuda akan
bergerak tak tentu arah. Hal ini dapat menyebabkan kecelakaan bagi para
penumpangnya. Semakin majunya negara kita, delman sudah jarang kita temui di
jalanan karena sudah banyaknya kendaraan bermototr berlalu Lalang setiap
harinya. Tapi tenang saja sob, kalian bisa tetap mencoba meniki delman di tempat
wisata atau jalanan yang sduah diberikan izizn dari pemerintah bahawa delman
boleh melintasi jalanan tersebut, seperti halnya di kota Yogyakarta.
Sekian,terimakasih
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
0 comments:
Posting Komentar